Pengukuran Tensimeter Digital dan Raksa, Adakah Perbedaan ?

98 Tinjau  | 

Pengukuran Tensimeter Digital dan Raksa, Adakah Perbedaan ?

Sistem sirkulasi dalam tubuh disusun oleh banyak faktor salah satunya tekanan darah. Tekanan darah dibedakan menjadi tekanan sistolik dan diastolic. Tekanan darah dapat diukur dengan alat tensimeter. Tensimeter air raksa telah digunakan menjadi gold standart untuk pengukuran tekanan darah. Pengukuran atau penurunan tekanan darah akan mempengaruhi homeostatis di dalam tubuh.

Beberapa faktor yang mempengaruhi tekanan darah antara lain, usia, aktivitas fisik, stress, merokok, konsumsi alkohol, obesitas dan sebagainya. Pada usia dewasa muda memiliki tekanan darah yang normal sekitar 90%. Pada umumnya penderita kelainan tekanan darah seperti hipertensi adalah orang berusia diatas 40 tahun dan hanya pada 20% terjadi di bawah usia 25 tahun. Pengukuran tekanan darah dapat dilakukan secara langsung yaitu dengan memasukkan jarum ke dalam arteri. Namun cara tersebut tidak baik dilakukan pada pasien manusia secara rutin, hanya digunakan pada studi khusus.

Terdapat 3 jenis tensimeter yang banyak digunakan yaitu tensimeter air raksa, tensimeter digital, dan tensimeter pegas. Tensimeter air raksa telah digunakan selama 100 tahun lalu dan menjadi gold standar untuk pengukuran tekanan darah. Prinsip pengukuran didasari oleh gravitasi air raksa sehingga lebih akurat, mudah digunakan dan ekonomis. Namun terdapat masalah utama dalam penggunaan tensimeter ini yaitu bahwa air raksa merupakan salah satu dari tiga unsur yang beracun di bumi, sehingga dapat memberikan dampak negative terhadap Kesehatan dan lingkungan. Beberapa negara telah membatasi penggunaan tensimeter air raksa dalam lingkup klinisi atau masyarakat.

Beberapa penyakit yang berhubungan dengan tekanan darah merupakan masalah yang sering dihadapi dalam masyarakat dan dapat dicegah dengan deteksi dini pengukuran tekanan darah. Pengukuran tekanan darah yang akurat sangat pentingn untuk menegakkan diagnosis dan penanganan penyakit tersebut.

Ada beberapa penelitian yang mengatakan bahwa pada saat melakukan pengukuran tekanan darah beberapa faktor dapat mempengaruhi hasil pengukuran antara lain keterampilan seseorang dalam melakukan pengukuran, posisi pasien yang benar, jangka waktu istirahat yang cukup antar pengukuran, ukuran manset yang sesuai, dan meminimalkan faktor – faktor dari luar seperti merokok dan meminum kafein sebelum pengukuran dilakukan.

PT Globindo Mega Pratama sebagai distributor alat Kesehatan menjual berbagai macam alat kesehtan termasuk tensimeter digital dengan kualitas mutu yang terjamin. Berpengalaman lebih dari 5 tahun membuat PT Globindo Mega Pratama dipercaya di berbagai rumah sakit dan klinik. Didukung oleh tenaga kerja profesional menjadikan PT Globindo Mega Pratama tak kalah dengan distributor alkes lainnya.

Powered by MakeWebEasy.com
Website ini menggunakan kukis untuk pengalaman terbaik Anda, informasi lebih lanjut silakan kunjungi Kebijakan Privasi  dan  Kebijakan Kukis